nusakini.com- Mantan kapten timnas Jerman, Michael Ballack mengungkapkan sebuah fakta yang tidak pernah terungkap sebelumnya mengenai sosok Philipp Lahm.

Ballack mengatakan bahwa bek kanan, yang baru saja pensiun dari sepakbola profesional, itu pernah berselisih dengannya perihal ban kapten Der Panzer. 

Penghormatan tumpah ruah mengiringi perjalanan penutup dari karier seorang Lahm bersama Bayern Munchen akhir pekan kemarin. Tribut itu diberikan sebelum laga kemenangan 4-1 Munchen kontra Freiburg sekaligus perayaan pesta juara Bundesliga kelima beruntun di Allianz Arena setelahnya. 

Kendati demikian, Ballack tak tampak antusias untuk memberikan pujian terhadap mantan rekan setimnya itu. Dan lebih ingin membeberkan sisi lain yang belum banyak orang tahu dari seorang Lahm mengenai perselisihan ban kapten di timnas Jerman dahulu. 

Lahm diberikan ban kapten tersebut setelah Ballack terpaksa harus melewatkan Piala Dunia karena masalah cedera. Seakan tak peduli dengan kondisinya, Lahm menyatakan saat di Afrika Selatan bahwa dirinya ingin terus mengenakan ban kapten di lengannya. 

Komentar tersebutlah yang kemudian memunculkan percik amarah dan sejumlah kontroversi di dalamnya. Pasalnya selepas itu Ballack tidak pernah lagi bermain untuk Die Mannschaft. 

“Cara Philipp Lahm mengambil ban kapten timnas Jerman dari lengan saya pada tahun 2010 sangatlah tidak terpuji,” terang Ballack kepada Sport1 Doppelpass.

“Saya tidak tahu bahwa seorang pemain yang mengambil peran sebagai kapten tidak memberikan ucapan apapun untuk pendahulunya. Itu sebuah penyerangan frontal kepada saya,”

“Saya tidak pernah mengambil langkah untuk kembali bermain bersama timnas setelah insiden tersebut. Caranya mengambil sesuatu itu tidaklah pantas. Semenjak saat itu, saya mengetahui sisi lain seorang Philipp Lahm.” tandasnya. 

Sepanjang karier profesional, sempat dua tahun dipinjam Stuttgart, Lahm akhirnya berhasil mencatatkan 701 penampilan bersama Bayern. Sepanjang prosesnya, dia mampu memenangkan 22 trofi mayor termasuk satu Champions League dan Piala Dunia 2014.

Tak mengurangi rasa respek sebagai sesama pesepakbola, Ballack hanya ingin publik tahu mengenai masalahnya. Toh semuanya sudah berlalu dan kini hanya menjadi cerita.

Gelandang yang berciri khas nomor 13 itu mengakhiri karier profesionalnya dua tahun pasca insiden dengan Lahm. 

Ballack pernah menjadi salah satu pemain terbaik Jerman dan sudah memiliki 96 penampilan bersama skuat Der Panzer. 

Sepanjang kariernya, Ballack sudah memenangi sejumlah gelar seperti Bundesliga, Piala Jerman, Premier League dan Piala FA. (sb/om)